Beranda Indikator Teknis Postingan

Mengoptimalkan Strategi Trading dengan Indikator Size Highs And Lows di MetaTrader 5

Lampiran
892.zip (2.24 KB, Unduh 0 kali)

Saat volatilitas instrumen keuangan menurun di bawah level tertentu, strategi jangka panjang, menengah, dan pendek bisa mengalami kerugian. Dalam kondisi "tenang" ini, Anda mungkin perlu mempertimbangkan strategi scalping yang berbasis pada volatilitas harian.

Untuk menemukan pola perilaku pasar, Anda memerlukan alat yang tepat. Salah satunya adalah indikator Size Highs And Lows yang menunjukkan ukuran Highs dan Lows beserta nilai-nilainya selama periode tertentu (nilai dihitung dengan cara yang sama seperti indikator Price Channel).

Fig.1. Indikator Size Highs And Lows

Fig. 1. Indikator Size Highs And Lows

  • Nilai >0 pada histogram menunjukkan ukuran Highs. Batang bullish ditandai dengan warna kuning, sedangkan batang bearish ditandai dengan warna coklat.
  • Nilai <0 pada histogram menunjukkan ukuran Lows. Batang bearish ditunjukkan dengan warna hijau muda, sementara batang bullish ditunjukkan dengan warna hijau.

Pahami lebih dalam dengan melihat kombinasi indikator ini bersama dengan indikator Break_Lag_ATR:

Fig.2. Indikator Size Highs And Lows + Break Lag ATR

Fig. 2. Indikator Size Highs And Lows + Break Lag ATR

Dari gambar di atas, kita bisa melihat bahwa volatilitas yang meningkat berlangsung beberapa waktu setelah terjadinya breakout. Ini adalah waktu yang tepat untuk menggunakan robot scalper. Yang perlu Anda cari adalah pola-pola yang muncul :)


Parameter Input:

Indikator ini hanya memiliki 2 parameter input (periode):

Parameter
Nilai
Period Max High
30
Period Max Low
30

Postingan terkait

Komentar (0)