Halo, para trader! Hari ini kita akan membahas dua indikator yang cukup menarik untuk digunakan dalam trading di MetaTrader 5, yaitu WSP dan WRO. Indikator ini terinspirasi dari artikel tentang "Automated Support And Resistance" yang ditulis oleh Mel Widner dan diterbitkan di TASC.
Indikator ini terdiri dari dua osilator: WSO (Widner Support Oscillator) dan WRO (Widner Resistance Oscillator).
WSO berfungsi untuk membandingkan harga Close saat ini dengan enam level support terbaru. Nilai WSO berkisar antara 0 hingga 100. Jika WSO = 0, artinya harga Close berada di bawah semua level support, dan jika WSO = 100, berarti harga Close berada di atas semua level support tersebut. Perubahan pada WSO ini bisa menunjukkan perubahan pada level support, apakah itu menembus level lama atau membentuk level baru. Berikut adalah rumus perhitungan WSO:
Sementara itu, WRO juga melakukan fungsi yang serupa, tetapi untuk level resistance. WRO membandingkan harga Close saat ini dengan enam level resistance terbaru. Nilai WRO juga berkisar antara 0 hingga 100. Jika WRO = 0, berarti harga Close berada di bawah semua level resistance, dan jika WRO = 100, harga Close berada di atas semua level resistance. Perubahan pada WRO menunjukkan perubahan pada level resistance, apakah itu menembus level lama atau membentuk level baru. Berikut adalah rumus untuk WRO:

Postingan terkait
- Indikator Open Range Breakout untuk MetaTrader 5: Strategi Trading yang Efektif
- iSpread: Indikator Spread untuk Pair Trading di MetaTrader 5
- Volume Profile + Range v6.0: Indikator Penting untuk MetaTrader 5
- Panduan Lengkap Volume Profile + Range v6.0 untuk MetaTrader 5
- Mengenal Indikator WRB untuk MetaTrader 5: Cara Efektif Menandai Wide Range Bars