Beranda Indikator Teknis Postingan

Indikator Disparity Index: Memahami Level Overbought dan Oversold di MetaTrader 5

Lampiran
1353.zip (1.68 KB, Unduh 0 kali)

Halo, teman-teman trader! Kali ini kita akan membahas tentang Disparity Index, sebuah indikator yang sangat berguna dalam analisis teknikal di MetaTrader 5. Kita sering mendengar bahwa model candlestick pembalikan sebaiknya diterapkan hanya ketika pasar berada di level harga tertinggi atau terendah. Nah, Disparity Index inilah yang akan membantu kita mendefinisikan level-level tersebut.

Misalnya, ketika batang histogram berwarna biru dan naik di atas level overbought, kita perlu mencari kombinasi candlestick yang memberikan sinyal pembalikan turun. Sebaliknya, jika batang histogram jatuh di bawah level oversold dan berubah menjadi merah, kita perlu melihat apakah itu bertepatan dengan model candlestick pembalikan naik.

Walaupun kita bisa menggunakan level overbought/oversold yang tetap (3-10 persen tergantung pada pasar dan parameter indikator), versi ini menghitung level secara dinamis. Berikut adalah cara kerjanya:

  • Menghitung nilai perubahan harga dalam persentase di setiap batang.
  • Menghitung nilai rata-rata perubahan tersebut untuk periode tertentu dan mengalikannya dengan koefisien. Nilai yang didapat adalah level overbought. Sedangkan nilai yang sama dengan tanda minus adalah level oversold.

Disparity Index dengan level overbought/oversold dinamis


Rekomendasi:

  • Ketika level overbought/oversold terlampaui, disarankan untuk menggunakannya dalam kombinasi dengan model candlestick.
  • Ketika indeks perbedaan berada di antara level overbought/oversold, ini bisa digunakan untuk mendefinisikan tren. Indeks yang meningkat menunjukkan pasar bullish, sedangkan indeks yang menurun mengindikasikan pasar bearish.
  • Cara lain untuk menerapkannya adalah dengan trading divergensi.

Postingan terkait

Komentar (0)