Theori:
Pada dasarnya, ide ini berasal dari platform trading lain. Meskipun mereka menyebutnya dengan nama berbeda di sana, istilah ini di sini mencerminkan apa yang dimaksudkan. Konsepnya cukup sederhana: kita mengandalkan fakta bahwa EMA (Exponential Moving Average) itu "lebih cepat" dibandingkan SMA (Simple Moving Average). Dengan begitu, kita membangun "MACD" menggunakan periode tunggal (berbeda dari MACD "klasik" yang memerlukan rata-rata periode cepat dan lambat untuk perhitungannya). Garis sinyal dalam metode ini dihitung sebagai SMA.
Penggunaan:
Indikator ini dapat digunakan seperti halnya jenis indikator MACD lainnya, memberikan sinyal beli atau jual yang dapat membantu dalam pengambilan keputusan trading.

Postingan terkait
- Panduan Lengkap MetaCOT 2 CFTC ToolBox untuk Analisis COT di MT4
- Indikator Open Range Breakout untuk MetaTrader 5: Strategi Trading yang Efektif
- Master Tools: Alat Indikator untuk MetaTrader 4 yang Harus Dimiliki
- Memprediksi Harga Selanjutnya dengan Jaringan Saraf: Panduan Lengkap untuk Trader
- iSpread: Indikator Spread untuk Pair Trading di MetaTrader 5