Dalam edisi Desember 2021 majalah TASC, artikel berjudul “DMH: Indikator Pergerakan Arah yang Ditingkatkan” karya John Ehlers membahas cara modernisasi pergerakan arah dengan metode Hann windowing. Indikator pergerakan arah sudah lama menjadi andalan dalam analisis teknikal dan telah menjadi konsep yang banyak dibahas oleh trader selama beberapa dekade. Ketika indikator pergerakan arah asli diciptakan oleh J. Welles Wilder, teknologi saat itu belum mendukung perhitungan yang kompleks. Ehlers mengusulkan bahwa saatnya untuk melakukan upgrade. Meskipun indikator DMH ini secara default menggunakan 14 bar dari Wilder, Ehlers menyarankan agar panjang periode ini disesuaikan dengan preferensi trader atau dapat ditentukan melalui optimasi jika DMH digunakan dalam sebuah strategi.


Rekomendasi:
- Pada versi ini dibandingkan dengan yang asli, ada beberapa perubahan warna tambahan yang ditambahkan:
- Perubahan warna pada perubahan kemiringan
- Perubahan warna saat melewati garis nol
- Dan tidak ada perubahan warna (seperti pada versi asli)
- Gunakan sesuai rekomendasi Ehlers atau gunakan perubahan warna sebagai sinyal potensial
- Disarankan untuk melakukan beberapa percobaan dengan periode DMH sebelum menggunakannya
Postingan terkait
- Indikator Open Range Breakout untuk MetaTrader 5: Strategi Trading yang Efektif
- Volume Profile + Range v6.0: Indikator Penting untuk MetaTrader 5
- WeightOscillator_Alert: Indikator Trend dengan Notifikasi untuk MetaTrader 5
- ColorXdinMA_Alert: Indikator Trend dengan Notifikasi untuk MetaTrader 5
- MultiSignals_PCH: Indikator Canggih untuk MetaTrader 5